Siang, Hadiri Reuni Smarihasta 88 di Malang. Jam 2 dini hari saya sudah
wake-up membuat donat. Sejumlah pesanan donat harus saya persiapkan, karena diambil pagi. Jam 8 semua pesanan donat telah selesai. Sementara kawan-kawan alumni smarihasta angkatan 1988, beberapa kali
calling untuk memastikan kedatangan saya di acara reuni. Jam 9 pagi, saya akhirnya memastikan berangkat ke acara “
ngumpul maneh” Smarihasta '88 di Hotel University In, Malang, 27 Desember 2008. "Hai Rosidah, donat kampung memang luar biasa, terkenal dimana-mana,
piyeh kabarmu?", sambutan awal para sahabat alumni. "
Halah, cuma donat Rp 500 saja, apa yang luar biasa", sambil tersenyum saya balik bertanya.
Demikianlah kemudian kami saling ramah-tamah dengan teman-teman se-angkatan 1988. Tahun 1991 adalah tahun kelulusan kami, berarti 17 tahun berlalu. Namun kenangan itu seakan-akan seperti kemarin saja di angan-angan. “Hari kemarin adalah kenangan, hari ini adalah realita, hari esok adalah harapan”, begitu Pak Kamilun menyampaikan sambutan di acara ngumpul maneh. Kala itu, Pak Kamilum merupakan guru kami, pembimbing kami, kepala sekolah kami yang dikenal sabar, dan sangat disegani di kalangan siswa SMA Negeri 8 Malang.

Sejenak, saya sempat merenung di sela-sela sambutan beliau. Tentang kenangan SMA, perjalanan saya kini, dan harapan-harapan apa lagi di masa mendatang. Tapi sesaat kemudian, saya segera tersadar kembali ke acara reuni dalam suasana akrab dan menyenangkan. Reuni yang juga dihadiri beberapa guru Smarihasta ini, sangat mengesankan hingga akhir acara. Malam harinya, ingin kumpul bareng lagi dengan sahabat-sahabat Sos-3. Tapi, saya harus segera pulang ke Jombang. Karena menghadiri acara
Parade Music Stop HIV-AIDS dan ada pesanan donat dan kue yang di ambil besok.
Malam, Langsung Hadiri Parade Music STOP HIV-AIDS di Jombang. Alhamdulillah, sampai di Jombang jam 7 malam. Sejam kemudian, saya menghadiri
Parade Music Stop HIV AIDS di Jombang. Acara ini digelar, antara lain kerjasama Donat Kampoeng Utami (DKU) dengan Radio Surga FM, dalam rangka memperingati Hari Stop HIV-AIDS Sedunia dan Hari Anti Narkoba. Selain dari Jombang, acara parade musik ini dihadiri group band remaja lainnya dari berbagai kota di Jawa Timur, termasuk Surabaya. Selain
off-air, acara parade musik yang digemari para remaja ini juga di siarkan secara
on-air dan
on-line melalui Radio Surga FM dan di-relay 2 radio komunitas lainnya di Jombang.
Hi Rossy,
ReplyDeleteThank's for coming ya, di acara "Kumpul Maneh Smarihasta 88"
Alumni SOS-3 yang hadir paling banyak.. & dapat appresiate dari guru2 & temen2 yg lain..
Sebenernya, selepas acara di University Inn, kita-kita pada ngumpul lagi di Jl. Duku (kediaman rekan Prihatin I.).
And besok paginya (tadi pagi, red) kangen-kangenannya dilanjut di rumah Oktriana Dewi di Perum permata Jingga, Malang.
Btw.. kalo boleh picnya aku upload di FB.. agar teman-teman yang gak bisa hadir bisa ngeliat...
Thank's untuk semuanya, & insya allah kalo ke Jombang aku mampir ke tempat kamu..
Best Regards
DWI PATRIANTO
email : dwipatrianto@gmail.com